Makassar, 9 November
2024 – Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam UIN Alauddin mengadakan acara
pengenalan langsung tentang Filsafat China, yang mencakup Taoisme,
Konfusianisme, dan Buddhisme. Acara ini membahas kehidupan dan kepercayaan
masyarakat Tionghoa, termasuk pengajaran Filsafat China.
Sebanyak 25
mahasiswa ikut serta dalam kegiatan ini, yang berlangsung pada hari Sabtu 9 November
2024.
Hendra, Ketua Hamas Klennteng Xianma, memberikan gambaran terkait eksplorasi
isi-isi klenteng, simbol-simbol dan maknanya, serta nilai toleransi yang
terkandung dalam upacara-upacara keagamaan Tionghoa. Acara ini dipandu oleh Prof.
Dr. Muhaemin Latif, M.Ed., M.Th.I, dengan asisten pengarah Basri, M.Ag.
Mahasiswa yang
mengikuti kegiatan ini memberikan sambutan positif terhadap kegiatan yang
memperkaya pengetahuan mereka tentang filsafat dan budaya Tionghoa.
Diharapkan,
melalui pengenalan Filsafat China ini, mahasiswa dapat lebih memahami keragaman
budaya dan memperkuat sikap toleransi antaraumat beragama.
Dr. H. Mubarak,
Lc., M.Fil.I. selak Sekretaris Prodi Aqidah dan Filsafat Islam, mendorong para
dosen dan mahasiwa untuk tidak membatasi diri dalam mencari pengalaman dan
pengetahuan di luar kampus. Beliau menegaskan bahwa kegiatan ini juga memberi
kontribusi penting bagi pengembangan program studi.
TETAP SEMANGAT BELAJAR DAN TERUS MENGGALI PENGETAHUAN!